Enggan Komentari Putusan MKMK, Tim Pemenangan Prabowo - Gibran Lumajang Fokus Target 55 Persen Suara

LUMAJANG, iNewsLumajang.id - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Lumajang menggelar pertemuan tertutup dengan para ketua partai koalisi pendukung pasangan Prabowo – Gibran, Selasa (7/11/2023).

Pertemuan ini berlangsung di posko pemenangan Prabowo - Gibran, yang terletak di Jalan Alun-alun Utara, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang.

Baca Juga

Kepala BP Taskin Budiman Sudjatmiko Konsolidasikan Data untuk Percepatan Pengentasan Kemiskinan

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang, Indah Amperawati, mengatakan bahwa pertemuan tersebut tidak ada hubungannya dengan putusan MKMK hari ini, namun untuk pembentukan tim pemenangan Prabowo – Gibran di Kabupaten Lumajang.

“Kita malam ini agenda utamanya adalah pembentukan tim kampanye kabupaten, tim kampanye kecamatan, sampai tim kampanye desa” ujar Mantan Wakil Bupati Lumajang.

Lebih lanjut, Indah Amperawati menjelaskan bahwa dalam pertemuan tertutup dengan para ketua partai koalisi pengusung Prabowo - Gibran, mereka telah mencapai kesepakatan untuk memenangkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden dari Koalisi Indonesia Maju dengan target persentase kemenangan sebesar 55 persen.

Baca Juga

Keren! Kuliner Asli Lumajang Krecek Rebung jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia

Hal ini menjadi prioritas mengingat pada pemilu 2019, Prabowo hanya meraih 41 persen suara di Lumajang dengan dukungan dari lima partai pengusung. Tahun ini, dengan bertambahnya jumlah partai pengusung, Prabowo ditargetkan meraih kemenangan mutlak di Lumajang.

"Kemarin (2019) kita 41 persen ya, saat ini partai pengusung yang lebih banyak tadi kita sepakati minimal 55 persen kita menang di Lumajang," jelasnya.

Mengenai strategi yang telah disiapkan untuk memenangkan Prabowo - Gibran, Indah Amperawati menyebut bahwa hal tersebut merupakan rahasia koalisi yang tidak akan diungkapkan secara terbuka.

Baca Juga

Bahan Baku Melimpah Lumajang Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis dari Pemerintah Pusat

Sementara itu, terkait putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi hari ini Indah Amperawati enggan memberikan komentar.

“Saya tidak punya kewenangan menanggapi itu (putusan MKMK)” pungkasnya.

Editor : Diva Zahra