LUMAJANG, iNewsLumajang.id - Momentum Hari Jadi ke-768 Lumajang tidak hanya dirayakan dengan semangat lokal, tetapi juga sebagai wujud solidaritas untuk rakyat Palestina.
Ribuan warga Lumajang berkumpul di Alun-Alun Lumajang, Senin (18/12/2023), untuk Salat Gaib, Doa Bersama, dan Penggalangan Dana sebagai dukungan terhadap kekejaman yang dialami warga Palestina oleh pasukan Israel.
Acara tersebut tidak hanya doa, melainkan juga aksi nyata berupa penggalangan dana. Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Lumajang (Baznas) menjadi pionir dalam menghimpun dana dari masyarakat.
Ketua Baznas Kabupaten Lumajang, Muhammad Nur Sjahid, menjelaskan bahwa dari penggalangan dana beberapa waktu lalu, sudah terkumpul dana sebesar Rp329 juta.
"Sampai 15 Desember 2023, donasi mencapai Rp329 juta. Dari tahap pertama, Rp197 juta telah disetorkan ke Baznas Jawa Timur," ungkapnya.
Penggalangan dana juga dilakukan langsung saat acara berlangsung. Dari sumbangan langsung masyarakat, berhasil terkumpul dana Rp19.900.000, yang akan disalurkan sesuai mekanisme yang ditetapkan.
"Ini akan kami kumpulkan terlebih dahulu, menunggu hingga akhir Desember 2023 sebelum penyalurannya," jelasnya.
Selain doa dan penggalangan dana, momen tersebut juga menjadi kesempatan untuk memberikan penghargaan kepada para pendukung dan pelaku kegiatan kemanusiaan. Salah satunya diberikan kepada Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, atas perannya sebagai pendukung ulama dalam aksi kemanusiaan Save Palestine.
Turut hadir, Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang Agus Triyono, serta perwakilan Forkopimda Kabupaten Lumajang. Kehadiran Wakil Bupati Lumajang periode 2018-2023 Indah Amperawati dan tokoh agama juga menjadi simbol kebersamaan dalam mendukung rakyat Palestina.
Kegiatan ini membuktikan bahwa solidaritas kemanusiaan tidak mengenal batas geografis, dan Lumajang telah menjadi contoh nyata kepedulian dan dukungan bagi mereka yang membutuhkan.
Editor : Diva Zahra