DPRD Lumajang Dorong Regulasi Digital yang Lebih Kuat untuk Lindungi Data Pribadi

LUMAJANG, iNewsLumajang.id – Di tengah derasnya arus informasi dan pesatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan, DPRD Kabupaten Lumajang menegaskan komitmennya untuk memperkuat regulasi yang mampu melindungi masyarakat dari risiko disinformasi, kebocoran data pribadi, hingga penyalahgunaan teknologi digital. Penegasan itu disampaikan Ketua DPRD Lumajang saat membuka kegiatan Literasi Media bertema “Memperkuat Literasi Digital dan AI di Era Disrupsi” di Bumi Perkemahan Glagah Arum, Senduro, Jumat (14/11/2025).

Ketua DPRD menjelaskan bahwa fungsi legislasi DPRD menjadi kunci utama dalam mengawal berbagai kebijakan transformasi digital. Ia menilai, regulasi yang jelas sangat dibutuhkan agar percepatan digitalisasi tidak hanya bermanfaat, tetapi juga aman bagi masyarakat. “Kami mendorong lahirnya regulasi yang mempercepat literasi digital sekaligus memperkuat perlindungan data pribadi dan transparansi informasi publik,” ujarnya.

Baca Juga

Gandeng IJTI Tapal Kuda Pemkab Lumajang Genjot Literasi Digital untuk Edukasi Publik

Menurutnya, dasar hukum yang kuat akan menjadi akar pengembangan kebijakan digital di Lumajang, mulai dari inovasi layanan publik berbasis teknologi, penerapan AI secara etis, hingga penyediaan informasi yang akurat dan dapat dipercaya. Dengan demikian, masyarakat dapat menikmati manfaat teknologi tanpa harus khawatir terhadap ancaman privasi maupun informasi palsu.

Ketua DPRD menegaskan bahwa legislasi harus dipahami bukan hanya sebagai proses formal, melainkan sebagai instrumen strategis dalam membentuk masyarakat yang melek teknologi.

“Teknologi akan memberikan dampak positif maksimal jika didukung regulasi yang transparan dan berpihak pada kepentingan publik,” katanya.

Baca Juga

Sucipto, Penjaga Terang dari Lereng Semeru yang Hidupkan Desa dengan Tenaga Air

DPRD juga mendorong sinergi antara pemerintah daerah, media, dan masyarakat untuk merumuskan regulasi yang adaptif terhadap perkembangan digital. Kolaborasi itu diharapkan mampu mengantisipasi berbagai risiko seperti hoaks, penyalahgunaan data, hingga potensi eksploitasi teknologi.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD mengapresiasi langkah Dinas Kominfo Lumajang bersama Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) yang terus mendorong peningkatan literasi digital melalui berbagai program edukasi, khususnya bagi generasi muda dan para insan media.

“Literasi digital dan regulasi yang tepat harus berjalan beriringan. Keduanya menjadi fondasi agar transformasi digital memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Editor : Diva Zahra