Heboh Potongan Kaki Manusia Ditemukan di Aliran Lahar Semeru

LUMAJANG, iNewsLumajang.id – Warga Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, dikejutkan dengan temuan potongan tubuh manusia berupa kaki kanan di aliran lahar Gunung Semeru, Selasa (1/7/2025).

Temuan ini diduga berkaitan dengan hilangnya seorang warga bernama Susiati (63), yang sehari-hari berjualan nasi di sekitar area penambangan pasir di Sungai Gisikan.

Baca Juga

Keren! Festival Segoro Topeng Kaliwungu Lumajang Jadi Salah Satu dari 110 Kharisma Event Nusantara

Relawan dari SAR Kanjuruhan, Mustofa, mengatakan bahwa pencarian dilakukan setelah pihaknya menerima laporan orang hilang dari keluarga korban. Berdasarkan informasi, Susiati terakhir terlihat di sekitar aliran sungai tempatnya biasa berjualan.

“Dari laporan tersebut, kami lakukan penyisiran di sepanjang Sungai Gisikan dan menemukan satu potongan kaki. Dugaan sementara, itu milik Ibu Susiati yang dua hari lalu dilaporkan hilang,” ujar Mustofa melalui sambungan telepon.

Ia menuturkan, kuat dugaan korban terseret banjir lahar dingin saat berada di dekat sungai. Saat ini, proses pencarian masih dilakukan oleh tim gabungan.

Baca Juga

500 Penari Topeng Kaliwungu Menari di Atas Pasir Watu Pecak, Ribuan Warga Terpukau

Namun, medan yang cukup ekstrem menyulitkan proses penyisiran, terutama karena derasnya arus sungai.

“Arus cukup deras, jadi tim harus menggunakan tali pengaman saat menyusuri area pencarian. Pencarian akan tetap kami lanjutkan sesuai prosedur maksimal tujuh hari,” jelasnya.

Di sisi lain, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Lumajang, Yudhi Cahyono, menyatakan bahwa pihaknya belum bisa memastikan identitas potongan tubuh yang ditemukan.

Baca Juga

Batik Lumajang Tampil Menawan di Bibir Pantai Watu Pecak, Berpadu dengan Alam dan Budaya

“Benar ada laporan warga hilang atas nama Susiati, tapi kami belum bisa memastikan apakah potongan kaki itu milik beliau. Masih perlu proses identifikasi lebih lanjut,” ungkap Yudhi.

Saat ini, potongan tubuh yang ditemukan telah diamankan untuk keperluan pemeriksaan lebih lanjut. Sementara pihak keluarga masih menunggu kepastian dari hasil identifikasi.

Editor : Diva Zahra