Heboh Belasan Al-Qur'an Ditemukan di Saluran Irigasi di Kaki Gunung Semeru

LUMAJANG, iNewsLumajang - Warga di lereng Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang digegerkan dengan penemuan belasan Al-Qur'an di saluran irigasi sawah.

Saat ini, masih belum diketahui siapa yang membuang belasan Al-Qur'an tersebut. Sebelum penemuan ini, beberapa pemilik musholla di desa setempat melaporkan kehilangan sejumlah Al-Qur'an.

Baca Juga

Kepala BP Taskin Budiman Sudjatmiko Konsolidasikan Data untuk Percepatan Pengentasan Kemiskinan

Penemuan Al-Qur'an di saluran irigasi, tepat di kaki Gunung Semeru, Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, inipun viral. Belasan Al-Qur'an tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus kain dan hampir tenggelam dalam saluran irigasi sawah.

Belasan Al-Qur'an ditemukan di aliran irigasi

Belasan Al-Qur’an tersebut pertama kali ditemukan oleh Sugeng (55), seorang warga setempat yang hendak merendam bibit padi. Secara tidak sengaja, ia menemukan 9 Al-Qur'an terpendam dalam saluran irigasi dengan kondisi terbungkus kain.

Warga tunjukan lokasi temuan belasan Al-Qur'an

Sugeng kemudian menemukan 7 Al-Qur'an lagi di lokasi yang tidak jauh dari titik penemuan pertama. Total terdapat 16 kitab suci Al-Qur'an yang ditemukan di saluran irigasi.

Baca Juga

Keren! Kuliner Asli Lumajang Krecek Rebung jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia

“Kondisinya terbungkus kain dan sudah hampir terpendam, saat itu saya akan merendam bibit padi, total ada 16 kemudian saya lapor pak RT” ujar Sugeng.

Belum diketahui siapa yang melakukan tindakan ini, namun akibat peristiwa ini warga desa setempat merasa resah. Sebelum peristiwa penemuan Al-Qur'an ini, beberapa pemilik musholla telah mengaku kehilangan sejumlah Al-Qur'an. Sampai saat ini, belum jelas apakah belasan Al-Qur'an tersebut sengaja dibuang atau ada maksud lain.

“Sebelum temuan ini ada 4 pemilik musholla yang mengaku kehilangan Al-Qur’an, satu musholla ada di desa tetangga, belum tahu itu sengaja dibuang atau ada maksud lain” ujar Umar, salah seorang warga setempat.

Baca Juga

Bahan Baku Melimpah Lumajang Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis dari Pemerintah Pusat

Sementara itu, warga telah melaporkan peristiwa ini ke aparat desa setempat, dan mereka berharap agar pelaku segera teridentifikasi untuk menghindari kekhawatiran yang semakin meresahkan.

Editor : Diva Zahra