get app
inews
Aa Read Next : Desa Sombo di Lumajang, Menjadi Teladan dalam Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

PSSI Tegaskan Tidak Ada Pemain Titipan Dalam Seleksi Timnas U-17

Senin, 31 Juli 2023 | 21:16 WIB
header img
PSSI tegaskan seleksi Timnas U-17 tidak ada pemain titipan (foto: Instagram PSSI)

MANADO, iNewsLumajang.id - Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, ikut memantau langsung seleksi pemain Timnas Indonesia U-17 di Kota Manado. Ia menegaskan bahwa tidak boleh ada pemain titipan yang diloloskan.

Kota Manado menjadi kota ke-11 dalam penyelenggaraan seleksi pemain Timnas Indonesia U-17, yang dilakukan PSSI sebagai persiapan menuju Piala Dunia U-17 2023 pada bulan November mendatang.

Sebanyak 124 peserta mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-17 di Kota Manado, yang juga mencakup beberapa daerah lainnya seperti Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara.

Zainudin Amali langsung turun ke lapangan untuk memantau seleksi ini, didampingi oleh beberapa petinggi seperti Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, dan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri.

Selain itu, hadir pula dua pemandu bakat yakni, Rully Nere dan Firman Utina. Zainudin memberikan motivasi kepada para peserta seleksi untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka.

Dalam seleksi ini, Zainudin menegaskan bahwa hanya pemain-pemain terbaik yang akan lolos ke pemusatan latihan di Jakarta, dan tidak ada pemain titipan yang akan mendapatkan perlakuan khusus, terutama bagi mereka yang terpilih dalam Timnas Indonesia U-17.

“Hari ini tim pemandu bakat yang dipimpin oleh Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri datang untuk memantau seleksi pemain timnas U17 di Manado,” kata Zainudin dilansir dari laman resmi PSSI, Minggu (20/7/2023).

“Tidak ada kuota khusus perihal jumlah pemain yang akan direkrut. Tugas pemain adalah menunjukkan kemampuan terbaik saat seleksi. Tidak ada pemain titipan. Semua bersaing ketat untuk lolos masuk seleksi nasional, sebelum pemusatan latihan (TC) di Jerman nanti,” tambahnya.

Proses seleksi dipimpin langsung oleh Indra Sjafri, didampingi oleh dua pemandu bakat. Pemain-pemain dibagi menjadi beberapa tim dan diberikan waktu untuk bertanding satu sama lain serta menunjukkan kemampuan terbaiknya.

“Ada beberapa hal yang dijadikan parameter untuk melakukan seleksi ini, selain postur, tentu hal-hal lain seperti skill, teknik dan kemampuan taktikal. Kami berharap para pemain bisa tampil maksimal, karena mungkin pemain yang kami cari ada di sini,” tutur Indra Sjafri.

 

Editor : Yayan Nugroho

Follow Berita iNews Lumajang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut