LUMAJANG, iNewsLumajang.id – Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berkomitmen membangun budaya literasi di tengah masyarakat melalui berbagai inisiatif strategis. Salah satu langkah konkrit yang diambil adalah pembangunan 66 perpustakaan desa, yang dilengkapi dengan fasilitas komputer dan internet guna mendukung transformasi literasi digital di tingkat desa.
Asisten Administrasi Sekda Kabupaten Lumajang, Agus Widarto, menjelaskan bahwa pengembangan perpustakaan desa ini tidak hanya menyediakan akses buku fisik, tetapi juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mengakses informasi melalui platform digital.
"Kami tidak hanya berfokus pada akses buku fisik, tetapi juga memberikan masyarakat kesempatan untuk memanfaatkan teknologi digital melalui perpustakaan desa yang terintegrasi. Ini adalah bagian dari visi kami dalam mempersiapkan masyarakat yang lebih melek literasi dan mampu bersaing di era digital," ujar Agus dalam acara Pameran Buku Murah di Galeri Perpustakaan Mula Malurung Lumajang, Sabtu (12/10/2024).
Setiap perpustakaan desa mendapatkan distribusi 1.000 judul buku yang diharapkan dapat memperkaya referensi bacaan, khususnya bagi pelajar dan generasi muda.
Selain itu, fasilitas digital yang tersedia memungkinkan masyarakat terhubung dengan sumber pengetahuan global melalui internet, sehingga dapat mengikuti perkembangan informasi terkini.
Dengan adanya perpustakaan desa yang terintegrasi, Pemerintah Kabupaten Lumajang berharap tingkat literasi masyarakat terus meningkat. Hal ini juga sejalan dengan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia yang mampu menghadapi tantangan era modern.
"Kami ingin masyarakat Lumajang, terutama di desa-desa, semakin terbiasa mengakses informasi digital, sehingga mereka tidak tertinggal dalam era transformasi teknologi ini," tambah Agus.
Upaya ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang literat, inovatif, dan berdaya saing tinggi, selaras dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat.
Editor : Diva Zahra
Artikel Terkait
