get app
inews
Aa Text
Read Next : Pusat Perbelanjaan Terbesar di Lumajang Ludes Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki

Status Level 2 Waspada, BPBD Lumajang Tetap Dorong Penambahan Alat Pemantau Aktivitas Gunung Semeru

Rabu, 29 Januari 2025 | 22:08 WIB
header img
BPBD Kabupaten Lumajang dorong penambahan alat Early Warning System untuk pantau gunung Semeru (foto:CCTV Semeru)

LUMAJANG, iNEWSLumajang.id – Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi, menegaskan bahwa penambahan alat pemantau aktivitas vulkanik Gunung Semeru sangat penting untuk meningkatkan sistem peringatan dini atau Early Warning System (EWS).

Langkah ini dianggap mendesak, terutama bagi wilayah-wilayah yang berada di sepanjang jalur aliran lahar dingin Gunung Semeru.

"Penambahan alat pemantau sangat diperlukan, terutama di beberapa titik wilayah bawah atau sepanjang aliran lahar Gunung Semeru. Wilayah-wilayah seperti Candipuro hingga Pasirian harus dilengkapi dengan sistem EWS agar dapat memberikan peringatan dini kepada masyarakat jika terjadi bahaya," ujar Patria dalam keterangannya melalui sambungan telepon, Rabu (29/1/2025).

Saat ini, BPBD Lumajang telah memasang alat EWS di beberapa lokasi strategis. Di Kabupaten Lumajang, alat pemantau telah terpasang di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, serta di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.

Selain itu, alat pemantau juga telah dipasang di luar wilayah Lumajang, yakni di Desa Tamansatriyan, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, serta di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.

Patria memastikan bahwa alat-alat EWS yang telah terpasang tersebut dalam kondisi baik dan berfungsi optimal. Keberadaan alat ini dinilai sangat membantu para relawan dalam memberikan informasi terkini mengenai potensi ancaman yang mungkin timbul akibat aktivitas Gunung Semeru.

Lebih lanjut, Patria mengungkapkan bahwa saat ini terdapat rencana penambahan alat pemantau aktivitas vulkanik Gunung Semeru. Rencana tersebut merupakan hasil kerja sama antara pemerintah pusat dan pemerintah Swiss.

Saat ini, proses pengadaan alat tambahan masih dalam tahap kajian, termasuk penyesuaian jenis alat EWS yang akan digunakan berdasarkan kebutuhan di lapangan.

"Rencananya akan ada tambahan alat pemantau dari pemerintah pusat yang bekerja sama dengan pemerintah Swiss. Saat ini masih dalam tahap kajian, dan kami berharap jenis EWS yang dibutuhkan dapat segera terpenuhi," tambahnya.

Patria berharap dengan adanya penambahan alat pemantau di kawasan aliran lahar Gunung Semeru, upaya mitigasi bencana dapat lebih optimal.

Keberadaan alat ini diharapkan mampu mengurangi potensi risiko serta mempercepat penyebaran informasi kepada masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana alam yang tak terduga.

Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah serta dukungan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat, Kabupaten Lumajang diharapkan semakin siap menghadapi potensi bencana gunung berapi. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan rasa aman dan perlindungan bagi seluruh warga yang tinggal di kawasan rawan bencana.

Editor : Diva Zahra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut