LUMAJANG, iNewsLumajang.id - Sopir minibus yang mengalami kecelakaan tragis dengan kereta api Probowangi, yang merenggut 11 korban jiwa dan melukai 4 orang, kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang.
Sopir tersebut adalah Bayu Trinanto, warga Kembang Kuning Lor, Sawahan, Surabaya, yang saat ini berusia 58 tahun.
Kondisi kesehatan Bayu Trinanto mulai membaik setelah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Meskipun demikian, trauma atas tragedi kecelakaan yang dialaminya masih menyisakan ketegangan emosional.
Bayu Trinanto saat ini dirawat di ruang perawatan dengan pengawasan ketat dari petugas kepolisian. Namun, pihak kepolisian masih menunggu rekomendasi resmi dari dokter kejiwaan sebelum dapat melakukan pemeriksaan terkait insiden tersebut.
Hal ini disebabkan oleh kebutuhan memastikan bahwa kondisi trauma yang dialami oleh sopir tersebut telah teratasi dengan baik.
“Kondisi kesehatan terkini sudah mulai ke arah positif, namun demikian masih perlu memulihkan kondisi mental karena memang masih menyisakan trauma” ujar AKBP Agus Gede Made Martha, Kepala rumah sakit Bhayangkara Lumajang.
Sementara itu, Polres Lumajang telah mengirimkan permohonan resmi untuk melakukan pemeriksaan terhadap sopir minibus ke pihak Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang. Proses pemeriksaan ini diharapkan dapat dilakukan secepatnya setelah mendapatkan persetujuan dari dokter kejiwaan yang merawat Bayu Trinanto.
Kejadian tragis tersebut telah menciptakan duka mendalam di masyarakat, dan kini perhatian terfokus pada pemulihan kesehatan sopir minibus serta keluarga korban yang terkena dampak.
Editor : Diva Zahra