PONOROGO, iNewsLumajang.id - Pernikahan yang diselenggarakan di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo menjadi sorotan di media sosial.
Irwan Sokip, sang mempelai pria, memberikan mahar unik kepada calon istrinya dalam bentuk dua karung beras. Keputusan ini diambil sebagai simbol pengingat akan tingginya harga beras saat itu.
Irwan Sokip dan Ikrima Zakiyah menjadi pasangan yang diketahui melangsungkan pernikahan ini. Saat upacara akad nikah, Irwan menyampaikan mahar berupa 50 kilogram beras, serta tambahan emas, uang tunai, dan seperangkat alat sholat.
Prosesi akad nikah berlangsung dengan khidmat dan lancar, dengan Irwan dan Ikrima melangkah menuju pelaminan setelahnya. Dua karung beras seberat 50 kilogram yang dijadikan mahar diletakkan di depan pelaminan, hasil panen dari sawah milik Irwan.
Petugas penghulu, M Hasan, mengonfirmasi bahwa mahar berupa beras tersebut sah secara syariat Islam.
Setelah akad nikah, acara dilanjutkan dengan pesta pernikahan dan perayaan lainnya. Pengantin berharap untuk membina rumah tangga yang bahagia hingga akhir hayat.
Ini menjadi contoh pernikahan yang memberikan pesan dan kesan mendalam dalam tengah-tengah masyarakat, mengingatkan akan nilai-nilai kehidupan sehari-hari serta menggalang semangat persatuan dan kesatuan.
Editor : Diva Zahra
Artikel Terkait