LUMAJANG, iNEWSLumajang.id – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 kembali digelar sebagai bentuk sinergi antara TNI-Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam percepatan pembangunan serta peningkatan kesejahteraan warga.
Upacara pembukaan TMMD berlangsung di Desa Burno, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, pada Rabu (19/2/2025), menjadi momentum kebersamaan dalam membangun desa yang lebih maju.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lumajang, Agus Triyono, mengapresiasi seluruh pihak yang berperan aktif dalam pelaksanaan program ini.
Menurutnya, TMMD bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga langkah nyata dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta menjawab janji politik pimpinan daerah.
"Program ini merupakan salah satu langkah strategis yang didukung oleh TNI, khususnya Kodim 0821 Lumajang, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperbaiki infrastruktur desa," ujarnya.
TMMD ke-123 di Desa Burno mencakup berbagai kegiatan pembangunan fisik, seperti pengerjaan jalan rabat beton, renovasi jembatan, perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), serta program manunggal air bersih dan penghijauan. Selain itu, upaya pencegahan stunting juga menjadi perhatian utama guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, TMMD juga menghadirkan berbagai kegiatan nonfisik yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan warga, antara lain:
• Pelayanan keluarga berencana (KB) dan administrasi kependudukan
• Penyuluhan kesiapsiagaan bencana
• Pembinaan usaha mikro dan perizinan
• Sosialisasi anti-narkoba serta ketahanan keluarga
• Pelayanan kesehatan hewan bagi peternak
• Penyuluhan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas)
• Sosialisasi pekerja migran serta desa/kelurahan layak anak
Agus Triyono menegaskan bahwa TMMD tidak hanya mendukung pembangunan desa, tetapi juga memiliki peran penting dalam memperkuat rasa kebersamaan dan nasionalisme masyarakat.
"TMMD bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga membangun semangat gotong royong dan nasionalisme. Program ini merupakan inisiatif KASAD untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus mempererat persatuan," jelasnya.
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, TMMD ke-123 diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat Desa Burno.
Program ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara berbagai pihak mampu membawa perubahan positif dalam meningkatkan kesejahteraan serta ketahanan sosial di pedesaan.
Editor : Diva Zahra
Artikel Terkait
